Setelah Lulus SMA, SMK, atau MA, Mau Kemana?

Setelah lulus SMA, SMK, atau MA, para pelajar akan memasuki masa kebingungan untuk menentukan pilihan kedepannya. Para pelajar tersebut hanya akan memikirkan 3 kemungkinan. Pertama, melanjutkan ke perguruan tinggi atau kuliah. Kedua, menikah. Terakhir, mengganggur. Namun, nyatanya ada banyak alternatif lain yang bisa dilakukan setelah lulus dari SMA, SMK, atau MA.

Yuk simak kira-kira apa ya kegiatan alternatif yang bisa dilakukan setelah lulus SMA, SMK, atau MA.

1. Setelah Lulus bisa Kursus

Mengikuti kursus adalah alternatif pertama yang bisa para pelajar lakukan setelah lulus sekolah menengah. Kursus akan memakan biaya yang lebih murah dan waktu yang relatif singkat dibandingkan dengan kuliah. Mengikuti kursus bertujuan untuk mengembangkan keterampilan teknis yang siap untuk dipraktekkan. Maka dari itu, dalam kursus akan ada lebih banyak praktek dan sedikit teori.

Untuk mereka yang suka komputer bisa kursus di Koding Akademi. Koding Akademi adalah tempat kursus komputer khususnya coding dan pemrograman yang ada di Denpasar Bali. Keterampilan teknologi seperti coding dan pemrograman adalah keterampilan yang sangat menjanjikan abad ini. Ada banyak pilihan kelas mulai dari kelas pemula hingga berpengalaman di Koding Akademi ini.

2. Buka Usaha Sendiri

Alternatif kedua, para pelajar bisa membuka usaha sendiri. Minat atau hobi yang dimiliki bisa dijadikan salah satu ide usaha. Membuka usaha sendiri atau berwirausaha setelah lulus SMA, SMK, atau MA mungkin terdengar masih jarang. Biasanya anak akan berminat menjadi pengusaha jika memiliki orangtua yang menjadi pengusaha juga.

Tak bisa dipungkiri, kebutuhan akan modal juga sangat berpengaruh. Rata-rata orang akan enggan untuk berwirausaha karena kendala modal. Dalam berwirausaha, hal yang paling penting adalah kemauan. Jika sudah ada kemauan disana pasti ada jalan. Jika ingin berwirausaha, mereka harus siap untuk menghadapi banyak tantangan dan siap mengambil risiko untuk itu.

3. Pekerja Mandiri

Pekerja mandiri berarti kita bekerja tanpa ada atasan ataupun bawahan. Salah satu contoh pekerja mandiri adalah pengajar les privat, web designer, dan sebagainya. Kita harus memiliki ilmu pengetahuan, wawasan, serta keterampilan yang memadai untuk bisa menjadi pekerja mandiri.

Misal menjadi pengajar les privat. Lulusan SMA/SMK/MA bisa mengajar anak SMP atau anak SD. Untuk mengajari seseorang, tentu saja kita harus menguasai mata pelajaran yang tengah dipelajari oleh anak-anak tersebut.

Nah itu tadi alternatif yang bisa dilakukan para remaja untuk masa kebingungannya setelah lulus SMA, SMK, atau MA. Sebenarnya masih banyak alternatif yang bisa dilakukan, namun yang paling penting adalah bagaimana agar kita tetap produktif. Dengan tetap produktif, kemampuan bisa saja bertambah tanpa kita sadari.

Source : Idola Konseling